Keren, Purwakarta Miliki Perpustakaan Digital Pertama di Jawa Barat
Bupati Purwakarta, Hj. Anne Ratna Mustika, Penanda Tanganan Perpustakaan Digital Purwakarta - |
Seperti halnya disampaikan Bupati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika saat resmikan Gedung Perpustakaan Digital Purwakarta, bisa menjadi pelengkap kebutuhan edukasi dalam meningkatkan budaya literasi masyarakat Purwakarta.
Perpustakaan yang berlokasi di areal Musium Diorama Nusantara Purwakarta tersebut, sebelumnya digagas oleh Bupati Purwakarta 2013-2018 (H. Dedi Mulyadi), dan pada tahun 2019 ini perpustakaan tersebut sudah bisa dinikmati oleh para pecinta literasi serta diakses dengan mudah melalui smartphone.
"Perpustakaan digital ini memudahkan masyarakat yang gemar membaca. Selain itu dilengkapi dengan fasilitas jaman now bahkan untuk mengisi buku tamu dengan digital dan membuat kartu anggota saja cepat bahkan gratis," ujar Bupati Anne disela peresmian Perpustakaan Digital Purwakarta. Jl. KK Singawinata, Selasa (12/2/2019).
Selain bisa diakses melalui smartphone, perpustakaan digital ini difasilitasi gedung yang nyaman, ruang baca khusus anak, untuk judul buku yang sudah digitalisasi sebanyak 3600 judul ebook.
"Untuk gedungnya selain dibuat nyaman juga ada beberapa fasilitas, ruang laktasi, ruang baca khusus anak ditambah dengan ornamen digital selain itu akses mendapatkan judul bukupun gampang, apalagi ada 3600 judul buku," ujar Bupati yang biasa disapa Ambu Anne ini.
Perpustakaan digital ini juga, lanjut Ambu Anne, dibangun untuk kaum milenial atau anak zaman now yang sangat dekat dengan era digitalisasi. Tetapi juga sediakan buku fisiknya, karena kedepan pihaknya menargetkan spesifikasi buku berdasarkan usia termasuk untuk anak - anak.
Sementara itu, T. Syamsul Bahri, SH., M.Si, sebagai pustakawan ahli utama yang mewakili Perpustakaan Nasional, mengapresiasi langkah Kabupaten Purwakarta dengan membangun perpustakaan digital.
Menurutnya, adanya perpustakaan digital tidak akan mengurangi jumlah pengunjung, bahkan bisa membantu peningkatan literasi masyarakat.
"Kita apresiasi Purwakarta bisa membangun perpustakaan digital, yang terpenting kan bukan hanya kunjungan fisik. Tetapi dengan mengakses dimanapun tetapi hati dan pikirannya berada dikonten yang disediakan perpustakaan digital tersebut, apalagi tempatnya asik dan nyaman disini," kata Syamsul.
Sedangkan menurut Kepala dinas perpustakaan dan kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat H. Riadi, mengatakan Purwakarta bisa dikatakan sebagai daerah pertama di Jawa Barat yang melengkapi perpustakaannya dengan digitalisasi.
"Bisa dikatakan perpustakaan digital ini baru pertama di jawa barat baik kabupaten maupun kota di jawa barat dan bisa dicontoh karena sebagai pelopor," ujar Riadi.
Dengan digitaliasi perpustakaan ini diharapkan bisa membantu link judul buku, baik di perpustakaan nasional, Provinsi maupun daerah.
"Ya kedepan akan memudahkan bagi masyarakat karena akan ada link judul buku baik yang dimiliki perpustakaan nasional, Perpustakaan Provinsi maupun Perpustakaan daerah dan kita coba dorong untuk hal ini," ujarnya. (humaspwk//jo)