Pimpinan DPRD Purwakarta, Terima Audiensi Delegasi KPLHI

Jatiluhuronline, Purwakarta - Pimpinan DPRD Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat dan Pimpinan Komisi III DPRD menerima audien dari Komite Peduli Lingkungan Hidup Indonesia (KLPHI) Rabu (09/10/2024). Dalam rangka mengklarifikasi rencana kegiatan usaha PT. Wastec Internasional, yang beroperasi di Kecamatan Babakan Cikao, Kabupaten Purwakarta.

Pimpinan DPRD yang menerima kedatangan pengurus KLPHi Pusat dan KLPHi Kabupaten Purwakarta, diantaranya Wakil Ketua I DPRD, Dias Rukmana Praja dan Wakil Ketua II DPRD Luthfi Bamala. Ketua Komisi III, H. Elan Sofyan, SM, H. Alaikassalam, SHI, Sekretaris Komisi I H. Elthon Brameista Gunawan, SH.

Sementara dari KPLHi pusat hadir Ketua Umum, Iwan Setiawan dan Sekjen Willy P. Haryono. KLPHi Kabupaten Purwakarta, Teguh Wahyudin, SH. Dari PT. Wastec, Gunawan dan staff lainnya.   

Dari surat yang dikirimkan oleh KLPHi, mereka mempertanyakan tentang kegiatan usaha pengelolaan PT. Wastec Internasional. Antara lain tentang pengelolaan limbah B3, yang limbahnya berasal dari beberapa Provinsi yang ada di Indonesia.

Selain jumlah limbah - limbah yang akan dikelola ribuan ton perbulan, juga dalam pengelolaan limbah tersebut ada kegiatan penimbunan atau penguburan limbah B3. Yang mana penguburan tersebut, sangat bertentangan dengan prinsip lingkungan hidup. Karena akan terjadi pencemaran, kepada lingkungan tanah dan air yang dilarang dalam Undang-undang Lingkungan Hidup.

KLPHi juga ingin mengklarifikasi, mengenai lahan yang dipergunakan PT. Wastec Internasional.

"Sepengetahuan kami, tanah negara/ dikuasai negara, yang statusnya digarap oleh masyarakat. Tidak bisa diperjual belikan, kecuali kalau status hukumnya penggarap sudah memiliki sertifikat." tulis KLPHi dalam suratnya .

"Dalam surat audensi ini, kami juga menyampaikan statement. Bahwa kami, atas nama masyarakat Purwakarta, menyampaikan penolakan. Atas kegiatan perusahaan tersebut, karena akan mempengaruhi wajah Kota Purwakarta. Yang saat ini, berkeinginan menjadi daerah tujuan wisata, bukan untuk menjadi tujuan limbah B3." tegas KLPHI.

Pada kesempatan itu, DPRD Purwakarta juga mengundang Perangkat Daerah Pemkab Purwakarta terkait. Antara lain, Sekda Kabupaten Purwakarta, Assda II Setda Kabupaten Purwakarta, Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Purwakarta, Kadia Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Purwakarta, Kadisnakkertrans Kabupaten Purwakarta, Kadis Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Purwakarta, Kasatpol PP Kabupaten Purwakarta, dan Kabag Hukum Setda Purwakarta. 

Dari hasil audiensi, DPRD Purwakarta selanjutnya akan meninjau lapangan. Mengingat perusahaan, telah membebaskan lahan selus 38 ha, dari rencana pemakaian lahan seluas 63 ha itu. Apakah sudah menempuh perizinan, sesuai peraturan per Undang - Undangan. Dan sudah mensosialisasikannya kepada masyarakat setempat, perihal kehadiran PT Wastec. 

"Pertemuan ini akan kita tindak lanjuti, dengan tinjauan ke lapangan." Kata Wakil Ketua II DPRD Luthfi Bamala. Hal senada juga, dikatakan oleh Ketua Komisi III H. Elan Sofyan. (***/RED)

Baca juga:

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER