PMBB Siap Kawal, Kasus Suap KPU Kota Bogor
Jatiluhuronline, Kota Bogor - Kasus dugaan penyuapan salah satu Pasangan Calon Walikota Bogor, kepada salah satu Oknum Pejabat Komisioner KPU Kota Bogor, naik statusnya kepenyelidikan di Badan Pengawas Pemilu Kota Bogor.
Seperti diberitakan sebelumnya, terduga istri dari paslon. Mengirimkan upeti kepada salah satu oknum komisioner KPU Kota Bogor, demi memuluskan langkah administrasi pencalonan walikota tersebut.
Terbukti dengan transaksi Transfer uang, senilai 30 Juta Rupiah dari isteri salah satu paslon. Yang diduga dikenalnya, dan 15 Juta Rupiah ke rekening lainnya.
Dengan adanya temuan bukti dilapangan tersebut, saat dikonfirmasi oleh awak media. Pihak Bawaslu telah menerima bukti temuan tersebut, langsung menaikan statusnya dalam Penyelidikan dan sedang mendalami bukti temuan tersebut.
Ketua Paguyuban Masyarakat Bogor Bersatu (PMBB) Moch. Aldi Rachmat memberikan Komentar. Selasa (02/12/2004)
"Saya sudah mendengar kabar, bahwasannya Bawaslu telah menaikan Kasus ini kepenyelidikan. Saya sangat apresiasi Bawaslu, karna cepat tanggap dalam temuan kasus tersebut. Sehingga saya berharap, jika temuan tersebut telah menjadi bukti adanya tindak pidana, maka segera tangkap pelaku!" Ucapnya.
Ditambahkan Aldi, jika memang dari data - data tersebut terbukti menjadi sebuah tindak pidana kejahatan. Maka ini akan menjadi sejarah baru, bobroknya demokrasi dikota Bogor. Sehingga sangat melukai hati, seluruh masyarakat Kota Bogor. Akan menimbulkan presepsi mosi tidak percaya, atas seluruh prosesi Pilkada 2024 kepada Badan Penyelenggara Pemilu KPU Kota Bogor.
Aldi pun menegaskan, Pelaku dan oknum pejabat KPU tersebut harus bertanggung jawab penuh. Atas dugaan kasus yang menjerumus kepada tindak pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) tersebut. Karna telah mencoreng integritas, dan merusak moralitas dari sebuah lembaga pemerintah. Yang seharusnya menjadi wasit demokrasi di Kota Bogor, dan menjadi contoh yang baik dalam prosesi pesta demokrasi tersebut.
Aldi mengingatkan, Aparat Penegak Hukum pun harus tegas dalam hasil penyelidikan. Yang sekarang sedang ditangani oleh Bawaslu Kota Bogor. Dan kepada Gakumdu Pemilu, Polresta, Kajari dan DKPP. Harus tegas, dan mengawal prosea kasus tersebut. Aldi berharap, kepada seluruh APH agar cepat tanggap dan tidak ada negoisasi, dengan para terduga pelaku.
"Adanya kami sebagai Agen Perubahan (Agent Of Change) dan Agen Pengendali (Agent Of Control) untuk sama sama mengingatkan kepada seluruh pihak. Karna kami PMBB, akan terus mengawal sampai tuntas dalam kasus ini. Sehingga saya berharap, Kota Bogor kedepannya bisa bersih dari para pelaku tindak kejahatan. Yang dapat merusak demokrasi sebagaimana tertera, pada Pancasila dan UUD 1945 sebagai simbol negara." Pungkasnya. (***/RIK)
0 Response to "PMBB Siap Kawal, Kasus Suap KPU Kota Bogor"
Posting Komentar